Kenneth DPRD DKJ Memohon Dinas Bina Marga Teratur Perbaiki Jalur Rusak di Jakarta

Besi baja penyambung Jalur Layang Non Tol( JLNT) Grogol, tepatnya di daerah Grogol Petamburan, Jakarta Barat, patah sampai menimbulkan arus kemudian lintas macet panjang. Perihal itu dikenal dikala Anggota DPRD Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan, Hardiyanto Kenneth dikala melintas di posisi tersebut.

Bagi laki- laki yang akrab disapa Bang Kent, dirinya pernah bimbang dengan arus kemudian lintas di Jalur Layang Grogol tersebut. Alasannya, di posisi tersebut kemacetan tidak separah itu sampai mengular panjang.

” Pada dikala aku mau kembali ke rumah serta melewati jalur Layang Grogol, aku bimbang kok macet parah serta umumnya gak separah ini. Aku berfikir apakah terdapat genangan air lagi sehingga menyebabkan macet parah, sehabis aku amati warnanya di jalur layang terdapat besi baja penyambung yang patah serta beton yang bolong,” kata Kent dalam keterangannya, Sabtu( 15/ 3/ 2025).

Kent juga langsung menghubungi petugas piket Dinas Bina Marga buat langsung dicoba revisi, supaya tidak mengusik pengendara yang melintas di jalur Layang Grogol.

Anggota DPRD Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Hardiyanto Kenneth Menemukan Plat Besi Rusak dan Bolong Besar di Jalan Layang Grogol, Jakarta Barat.

” Aku langsung menelepon petugas piket Dinas Bina Marga buat langsung dicoba revisi. Aku memohon malam ini pula wajib berakhir pengerjaannya, biar pagi harinya tidak mengusik warga yang melintas memakai jalan ini,” bebernya.

Baginya, jalur berlubang tersebut sangat beresiko paling utama untuk pengendara, kendaraan dapat kehabisan kendali dikala melintasi di jalur tersebut, yang berpotensi menimbulkan musibah. Pada malam hari ataupun dikala cuaca kurang baik.

” Kehancuran itu sangat beresiko, sebab memanglah susah nampak, serta tingkatkan resiko tergelincir ataupun tabrakan. Tidak hanya itu pula lubang tersebut bisa mengganggu suspensi kendaraan, ban, serta komponen yang lain, yang bisa menaikkan bayaran perawatan serta memperpendek usia kendaraan,” beber Anggota Komisi C DPRD Jakarta itu.

Pemeliharaan jalur layang( flyover), kata Kent, membutuhkan atensi spesial sebab strukturnya yang lingkungan serta terletak di ketinggian, semacam mencermati keadaan struktur jalur layang, paling utama bagian beton ataupun baja, yang diwajibkan ditilik secara teratur buat mengetahui terdapatnya retakan, korosi, ataupun kehancuran yang lain.

” Dinas Bina Marga Jakarta wajib kerap melaksanakan pemeliharaan ataupun pengecekan terhadap struktur jalur layang, semacam pengecekan pilar serta kolom penyangga, buat membenarkan tidak terdapat keretakan ataupun pelapukan pada beton ataupun baja. Pilar yang rusak dapat membahayakan stabilitas jalur layang,” tutur Pimpinan IKAL PPRA LXII Lemhannas RI ini.

Anggota DPRD Jakarta Fraksi PDI Perjuangan Hardiyanto Kenneth Menemukan Plat Besi Rusak dan Bolong Besar di Jalan Layang Grogol, Jakarta Barat.

Kent pula memohon kepada Dinas Bina Marga supaya kerap melaksanakan pengawasan serta evaluasi berkala, buat memantau keadaan totalitas jalur. Tiap kehancuran ataupun keausan wajib lekas diperbaiki supaya jalur senantiasa nyaman digunakan.

” Pemeliharaan jalur layang yang baik sangat berarti buat melindungi keselamatan pengguna jalur, serta membenarkan usia panjang dari jalur layang tersebut dan bisa menghindari musibah serta membenarkan keselamatan untuk pengguna jalur,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *