Politik kemarin, Hasan Nasbi mundur sampai tunjangan pembedahan TNI

Bermacam peristiwa politik kemarin( 30/ 4) jadi sorotan, mulai dari Menteri Sekretaris Negeri( Mensesneg) sebut Presiden dapat jadi tidak berkenan Hasan Nasbi mundur sampai Menteri Pertahanan( Menhan) menganjurkan tunjangan pembedahan untuk prajurit Tentara Nasional Indonesia(TNI) naik 75 persen.

Berikut rangkuman buat kabar politik kemarin yang menarik buat kembali dibaca:

1. Mensesneg sebut Presiden dapat jadi tidak berkenan Hasan Nasbi mundur

Menteri Sekretaris Negeri( Mensesneg) Prasetyo Hadi berkata kalau Presiden Prabowo Subianto dapat saja tidak berkenan terpaut mundurnya Hasan Nasbi dari jabatan Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office( PCO).

Hingga dari itu, ia berkata bahwa Presiden dikala ini lagi menekuni terpaut keadaan mundurnya Hasan Nasbi itu. Ia juga menyebut kalau pengunduran diri Hasan Nasbi itu ialah rencana.

” Mohon maaf misalnya, dapat jadi kan tidak berkenan Pak Hasan Nasbi mundur, kita tunggu keputusan dari Ayah Presiden,” kata Prasetyo usai mendatangi kegiatan silaturahmi dengan serikat pekerja di lingkungan parlemen, Jakarta, Rabu.

2. Prabowo panggil pengurus Persatuan Purnawirawan Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan darat(AD) ke Istana

Presiden RI Prabowo Subianto memanggil pengurus Persatuan Purnawirawan Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan darat(AD) ke Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu siang.

Kepala Staf Kepresidenan( KSP) Anto Mukti( AM) Putranto berkata kedatangan Pengurus Persatuan Purnawirawan Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan darat(AD) tersebut dalam rangka halalbihalal dengan Presiden Prabowo.

” Silaturahim PP Angkatan darat(AD), ingin halalbihalal,” kata ia dikala datang di Lingkungan Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu siang.

3. Panglima mutasi 237 pati tercantum Pangkogabwilhan I

Panglima Tentara Nasional Indonesia(TNI) Jenderal Tentara Nasional Indonesia(TNI) Agus Subiyanto memutasi, merotasi, serta membagikan promosi kepada 237 perwira besar( pati) dari 3 matra Tentara Nasional Indonesia(TNI), tercantum di antara lain Letjen Tentara Nasional Indonesia(TNI) Kunto Arief Wibowo yang semula berprofesi Panglima Komando Gabungan Daerah Pertahanan( Pangkogabwilhan) I jadi Staf Spesial Kepala Staf Tentara Nasional Indonesia(TNI) Angkatan darat(AD)( KSAD).

Letjen Tentara Nasional Indonesia(TNI) Kunto, yang ialah putra wakil presiden ke- 6 RI Try Sutrisno, dimutasi sebagaimana Pesan Keputusan( SK) Panglima Tentara Nasional Indonesia(TNI) No Kep/ 554/ IV/ 2025 yang diteken oleh Jenderal Tentara Nasional Indonesia(TNI) Agus di Jakarta, Selasa( 29/ 4).

Kepala Pusat Penerangan( Kapuspen) Tentara Nasional Indonesia(TNI) Brigjen Tentara Nasional Indonesia(TNI) Kristomei Sianturi di Jakarta, Rabu, menarangkan kalau mutasi serta rotasi jabatan ialah perihal yang normal sebab bagian dari pembinaan personel sekalian buat menanggapi tantangan tugas yang terus tumbuh.

4. Presiden Prabowo hendak berpidato dikala May Day di Monas

Menteri Sekretaris Negeri Prasetyo Hadi berkata kalau Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan berpidato dikala mendatangi peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang diselenggarakan gabungan serikat pekerja Indonesia di zona Monas, Jakarta Pusat, Kamis( 1/ 5).

” Ayah Presiden langsung merespons dan insyaallah besok dia hendak muncul esok dalam kegiatan peringatan Hari Buruh Internasional,” kata Prasetyo usai kegiatan silaturahmi dengan serikat pekerja di lingkungan parlemen, Jakarta, Rabu.

Mensesneg berkata kalau Presiden Prabowo menyangka para pekerja ataupun buruh ialah pilar ekonomi sehingga pemerintah, zona swasta, industri, serta segala pemangku kebijakan wajib bekerja sama dengan elemen buruh.

5. Menhan usulkan tunjangan pembedahan untuk prajurit Tentara Nasional Indonesia(TNI) naik 75 persen

Menteri Pertahanan( Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin menganjurkan supaya tunjangan pembedahan untuk para prajurit Tentara Nasional Indonesia(TNI) naik sampai 75 persen, dikala rapat dengan Komisi I DPR RI di lingkungan parlemen, Jakarta, Rabu.

Bagi ia, tunjangan prajurit wajib hadapi pergantian sebab prajurit- prajurit bertugas melindungi wilayah pembedahan, tercantum perbatasan negeri, sampai di pulau terluar. Ia berkata kalau usulan itu terpaut dengan kesejahteraan prajurit beserta ASN di area Tentara Nasional Indonesia(TNI).

” Sehingga Departemen Pertahanan berupaya buat menaikkan sebesar 75 persen tunjangan pembedahan ini. Hingga jika butuh kita naikkan 100 persen,” kata Sjafrie.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *