Menlu Yakinkan bila Terdapat WNI Jadi Korban Gempa Myanmar Hendak Dipulangkan

Menteri Luar Negara( Menlu) RI Sugiono membenarkan, bila terdapat korban masyarakat negeri Indonesia( WNI) akibat gempa di Myanmar, hendak dipulangkan.

Walaupun begitu, dia berharap tidak terdapat masyarakat Indonesia yang jadi korban gempa di Myanmar.

” Aku kira hendak dipulangkan. Aku harap tidak terdapat korban WNI,” kata Sugiono, dilansir dari YouTube BNPB, Kamis( 3/ 4/ 2025).

Dia berharap, segala WNI yang terdapat di Myanmar dalam kondisi sehat serta baik.

Ia mendoakan tidak terdapat perihal kurang baik yang mengenai segala masyarakat Indonesia di situ.

” Kita seluruh berharap, masyarakat negeri kita yang terdapat di situ seluruh sehat- sehat serta baik- baik saja. Tidak terdapat yang mengharapkan hal- hal kurang baik kepada mereka,” ucap ia.

” Ya, jika misalnya terdapat korban, nanti kita sesuaikan. Kita pulangkan,” tambah Menlu.

Dikenal, gempa berkekuatan magnitudo 7, 7 mengguncang Myanmar pada Jumat( 28/ 3/ 2025) siang.

Gempa ini berpusat di Sangaing, dekat Kota Mandalay yang ialah kota terbanyak kedua di Myanmar.

Ada pula sampai dikala ini, pihak Departemen Luar Negara tidak menerima laporan korban asal Indonesia akibat bencana gempa di Myanmar.

Perihal ini bersumber pada informasi pemantauan dari Duta Besar RI di Myanmar.

” Sepanjang ini belum terdapat laporan korban masyarakat negeri Indonesia. Kita harap segala masyarakat negeri Indonesia yang terdapat di situ dalam keadaan yang baik,” kata Sugiono.

Akibat gempa ini, kata Sugiono, jumlah korban serta kehancuran masih bisa terus meningkat.

Dari data yang diperolehnya, masih terdapat dekat 300 orang dinyatakan lenyap.

Sebanyak 2. 886 orang wafat dunia serta 4. 636 luka- luka akibat gempa tersebut.” Hingga hari ini terdapat 2. 886 korban jiwa serta 4. 636 luka- luka.

Sedangkan masih terdapat kurang lebih 300 orang yang dinyatakan lenyap,” cerah ia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *